Gelombang kekerasan yang mengerikan kembali melanda Suriah, dengan laporan terbaru menyebutkan ratusan warga sipil menjadi korban pembantaian massal. Situasi ini menandai peningkatan dramatis dalam konflik yang sudah berlangsung lama, menimbulkan kekhawatiran mendalam tentang masa depan negara tersebut. Dalam beberapa hari terakhir, lebih dari seribu orang dilaporkan tewas, dengan sekitar 745 di antaranya adalah warga sipil. Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia (SOHR) menggambarkan kematian ini sebagai bagian dari "pembantaian sektarian" yang terutama menargetkan minoritas Alawi, yang secara historis mendukung rezim Bashar al-Assad. Kekerasan ini dipicu oleh bentrokan antara pasukan yang setia kepada pemerintah baru dan sisa-sisa rezim Assad. Laporan menunjukkan bahwa pasukan pro-pemerintah telah melakukan pembunuhan balas dendam, dengan banyak pria Alawi dieksekusi di depan umum dan rumah-rumah dijarah serta dibakar. Situasi ini disebut sebagai wabah keker...
Caqrawala News menyajikan liputan mendalam dan terpercaya seputar peristiwa global terkini. Dapatkan berita internasional terbaru, analisis mendalam, dan informasi akurat setiap hari.